Minggu, 30 Januari 2011

Kambing Hitam Kasus Korupsi, Modus Operandi Yang Basi

Kambing Hitam Kasus Korupsi
Kambing hitam! Itulah dia yang dicari pada setiap kasus yang sangat ribet, yang sebetulnya melibatkan banyak orang penting. Saya mau kasih bocoran kisah di sebuah di negeri nun jauh di sini, eh maksudnya di sana, bukan di negeri ini. Tenang saja, tidak perlu kebakaran jenglot, eh, maksudnya jenggot.

Ceritanya begini. Di Kerajaan Badabah, tersebutlah seorang Jaksa Kerajaan yang sedang menuntut kasus korupsi dari sebuah perusahaan ikan teri asin global. Perusahaan multinasional yang kongkalingkong dengan Petugas Pajak Kerajaan Badabah, agar pajaknya diperingan, bahkan dihapus.

Jaksa Kerajaan Badabah kasak-kusuk dengan orang-orang bayarannya agar kasus ini direkayasa, supaya yang kena hukum itu hanya kambing hitam.

"Bagaimana? Kamu sanggup merekayasa kambing hitam untuk saya?" Tanya Jaksa Kerajaan Badabah itu.
"Beres, Bos! Kalau cuma kambing hitam saja sih keciiiiilllll..... Asal ada duitnya!" Kata para orang bayarannya itu kompak.

Semua berkas hukum dipersiapkan untuk menjebloskan si kambing hitam itu ke penjara. Semua sudah beres, dan tinggal dipersidangkan.

Setelah persidangan sudah berjalan beberapa bulan, si Jaksa Kerajaan Badabah pun ngamuk-ngamuk pada orang-orang bayarannya.

"Hei, bodoh kalian ini! Di suruh mendapatkan kambing hitam saja kamu semua tidak becus! Sebentar lagi kalian yang akan merasakan akibatnya!" Jaksa Kerajaan Badabah berteriak-teriak.

Orang-orang bayarannya menunduk lesu, "habisnya gimana, Bos! Kambing hitamnya ternyata albino."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar