Minggu, 20 September 2009

Satu Keluarga Gila Semua

Satu keluarga datang ke psikiater, mengeluhkan anak laki-lakinya yang agak gila.

"Masalah cukup gawat, Dok." Kata si ayah, "tiap pagi buta dia selalu bangun duluan, terus bertengger di atas meja makan."

"Betul, Dok..." sambung si ibu, "habis bertengger dia biasanya kontan berkokok, sampai semua orang di rumah bangun tidur."

"Selain itu, Dok..." anak perempuan keluarga itu ikutan nimbrung, "setelah itu, seharian dia cuma ngomong: kok kok petoook"

"Hmmhh..." sang psikiater berpikir keras, "jadi dia berpikir bahwa dia ayam..."

"Betul, Dok! Awalnya dia itu usaha perternakan ayam, tapi kena tipu lalu bangkrut." Timpal si ayah.

"Pernahkah bapak ibu sekeluarga mencoba mengajaknya bicara, dan menyadarkannya kembali?" selidik psikiater.

"Tidak pernah, Dok!" jawab ibu dengan suara kencang.

"Kenapa?"

"Soalnya kami ini khawatir kalau dia nanti tidak bisa bertelur lagi..." Jawab si ayah. Ibu dan anak perempuannya mengangguk mengiyakan.

"Gawat nih, satu keluarga gila semua...." keluh sang psikiater dalam hati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar